Senin, 17 Oktober 2011

Mission Imposible

Pernah nonton film Mission Imposible? Pasti pernah ya, dari judulnya saja mission imposible, yang kalau diartikan ke dalam bahasa indonesia adalah misi yang tidak mungkin, tetapi masalahnya judul dengan isi film berbanding terbalik, dalam film tersebut misi-misinya selalu terselesaikan dengan baik. Kenapa bisa terselesaikan dengan baik? Karena dalam film tersebut si aktor menjalankan misi tersebut dengan berputar otak dan dengan di dukung oleh peralatan-peralatan canggih. Bener bukan?

Sebenarnya dalam kehidupan kita juga, kita pasti pernah berpikir yang namanya mission imposible, tetapi berhubung dari judulnya saja misi yang tidak mungkin, kita jadi tidak mau berpikir, toh buat apa berpikir cape-cape kalau tidak mungkin. Menurut saya jalan pikiran yang seperti ini adalah salah besar, karena belum kita mencoba sudah menyerah dahulu. Yang namanya mission imposible itukan menurut kita, bukan menurut TUHAN, jadi selayaknya kita sebagai manusia wajib berusaha terlebih dahulu untuk mewujudkan cita-cita kita, jika kita mau berusaha terlebih dahulu pasti kita akan menemukan cara-cara yang baik yang belum pernah terpikir oleh kita sebelumnya, selain itu kita juga pasti akan menemukan kemudahan-kemudahan ataupun bantuan-bantuan dari luar.

Jika kita sudah berpikir tidak mungkin dan tidak mau berusaha, dengan begitu mission imposible beneran akan terjadi dalam diri kita, karena kita tidak pernah melakukan sesuatu maka misi kita juga tidak akan pernah terwujud. Mission imposible boleh saja pernah terpikir oleh kita tapi jangan lama-lama selanjutnya kita harus berpikir mission posible. Dan kita harus yakin, kenyataan sebenarnya adalah seperti di film, judulnya saja mission imposible, tetapi misi selalu berhasil

NEXT : KEGAGALAN = HADIAH DARI TUHAN

Just Joke :

Pekerjaan suaminya

Seorang ibu muda sedang mengadu pada temannya,
“aku terpaksa minta cerai dari suamiku.”
“kenapa ?” tanya temannya.
“habis, hampir setiap malam kerjanya keluar masuk rumah bordil.” jawab
si ibu muda.
“oh, jadi suamimu itu laki-laki hidung belang, toh ?” tanya temannya lagi.
“bukan begitu, dia ke sana mencari aku !” jawab si ibu muda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar